Senin, 30 Juni 2014

#30HariRamadhanNgeblogYuk Hari Pertama Bersama Emak dan Levi



#30HariRamadhanNgeblogYuk
Heem.. bete nih, lagi galau. Hahahaha. Rasanya ini blog sudah kaya buku diary saja yang isinya cerita-cerita pribadi maupun foto-foto yang sekiranya memang pantas untuk aku kasih lihat ke kalian semua.. Sebenarnya, agak riskan juga untuk bercerita disini. Walaupun aku menenangkannya dengan bilang, “khan gag ada yang memperhatikannya ini”. Tapi…. Gimana coba. Beneran ini sebenarnya aku lagi kurang tenang, ada banyak masalah yang belum aku atasi kaya surat undangan pildatil yang belum aku buat padahal niatnya besok mau pulang, atau buat laporan KKL yang baru sampai bab I dan saya lebih memilih untuk menulis diary ini. What the problem is! huuuuaaaaahhh (nangis).
Okedeh. Kali ini yang akan aku ceritakan di hari pertama kami adalah…….masakan buka puasa. Yap! Aku, Mbak Levi dan Emak tadi membuat masakan dari belanjaan pribadi untuk di nikmati bersama yang lain. Aku memilih memasak mie goreng dengan jelly untuk menu penutup kami, mbak Levi membuat sayur sawi dan capcay kuah, sedangkan Emak membuat sayur gule ikan sama jamur siram. Ini fotonya :

Keterangannya : Mie goreng gosong yang di buat Ajeng dengan rasa yang sedikit berlebih asinnya di piring hijau. Pudding jeruk di tempat yang warnanya juga orenji, jadi itu mangkuk terlihat tidak berisi, wkwkw. Di mangkuk berwarna ungu adalah masakan gule ikan, no komen masalah rasa soalnya memang enak karena rasa amis dari ikan bawal tertutup sama kuah asam pedas yang top. Emak di lawan! Nah itu mangkuk yang berbentuk hati adalah masakan jamur siramnya Emak, pakainya kuah taoge dan rasanya pedaaaaassss. Di mangkuk transparan putih itu capcay kuah dan itu mangkuk putih dimana tangan ikutan action adalah masakan buatan mbak Levi yang serius sama sekali gag berasa. Hahahah. Gokil banget kita makan. Ngenes-ngenes tapi ada rasa toleran, misalnya masakanku yang di gemari sama mbak Levi.
Setelah kita makan, acara selanjutnya adalah nonton sinetron Ganteng-ganteng Srigala. Ini film demenannya mbak Levi pakai banget, Asem og padahal itu film Absurt bin Gaje! Jadi kita nonton itu film sambil makan pilus kacang dari mbak Levi. Tapi tak lama kemudian, adzan Isyapun terdengar. Buru-buru deh kami nyuci piring yang tadi digunain untuk makan. Suara kostan langsung berubah jadi rame karena kalau antar penghuni saling ketemu, maka terdengar percakapan sebagai berikut “Eh, mau sholat di masjid depan gag? Bareng aja yuh berangkatnya.”. dan ternyata kita memang berangkat bareng-bareng. Berasa kaya rombongan sholat ied yang berbondong-bondong ke alun-alun, tapi kami itu sholat Isya dan teraweh.

 
Dua foto diatas tercetus ketika suatu percakapan yang dimulai dari Emak yang tanpa sengaja nyeplos. Yang pakai kacamata itu Ajeng, ditengah itu mbak Levi sedangkan yang paling pinggir itu Irma yang kita panggil sebagai Emak. Begini percakapannya :
Emak : “Eh kita selama dua tahun ini belum pernah ya yang namanya sholat bareng”.                   
Levi   : “Ih… kita khan pernah sholat jemaah dikamarnya aku waktu masih ada si Lingling dan si Choky maen, khan yang ngimamin Ajeng mak”.
Ajeng  : cuma mantuk-mantuk              
Emak : “Yah.. berarti waktu itu aku gag ikut. Coba ada hape yah, kita eksis bentar”.
Ajeng : dengan senyuman seperti narapidana yang berhasil menelusupkan barang dari luar ke yang lain. “Ini mak, aku bawa. Hahahah. Yaudah yuh foto bentar”.
CEKREK.
 Hehehe,kegiatan tersebut dilaksanakan ketika lagi kultum. Dasar emang mereka yah, aku kayaknya gag diperbolehkan mendengarkan ceramah. Lagi khitmadnya memperhatikan, ehhh.. Dagunya dijawel sama mbak Levi, di senggol sama Emak. Ammmpuuunnn… Ampppuuunnn… maklum baru tobat kemarin kali yah, jadi denger orang khutbah sebentar saja kayaknya panas. Hahahahaha, maaf.
Yasudah, setelah pulang terawih kami kembali seberti biasa. Mbak Levi yang telpon-telponan sama cowoknya, emak yang kembali ke aktivitas sebelum-sebelumnya yakni mangkal….di wc (Gokil dia). Sedangkan aku, ya tentu saja dong membicaran mereka melalui tulisan yang akan dipublikasikan J

Tidak ada komentar:

Posting Komentar